GemaSuara, Ponorogo
60 ribu warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Ponorogo berkumpul di Alun - Alun Ponorogo untuk mengikuti gelaran Bumi Reog Berdzikir (BRB), Minggu (29/12/2024). Dengan mengenakan seragam hitam PSHT, mereka melantunkan doa dan dzikir bersama yang dipimpin oleh sembilan Kiai Ponorogo.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko kagum atas kebesaran dan persaudaraan warga PSHT. Ia berharap event Bumi Reog Berdzikir dapat masuk kalender event Kota Reog dan konsisten digelar setiap tahun.
"Bumi Reog Berdzikir ini akan kami masukkan menjadi kalender event tahunan Kabupaten Ponorogo. Kelak siapapun Bupatinya harus menggelar BRB di akhir tahun," katanya.
Sementara itu, Ketua PSHT Cabang Ponorogo, Moh Komarudin menjelaskan, Bumi Reog Berdzikir bertujuan untuk memperkuat tali persaudaraan, mengingat dan mendoakan para leluhur, serta sebagai salah satu upaya untuk melestarikan tradisi luhur yang menjadi bagian dari nilai PSHT.
"BRB hendaknya juga dijadikan momentum untuk meningkatkan rasa syukur kepada Sang Pencipta dan juga sebagai bentuk refleksi untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi," jelasnya.
Suksesnya gelaran tersebut diapresiasi oleh Dandim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Dwi Soerjono. Dandim berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan acara ini mulai dari awal hingga selesai berjalan lancar.
"Tentunya semua ini berkat kerjasama dan sinergitas yang kokoh kuat dengan semua elemen baik itu TNI Polri, PSHT, PSHW, dan masyarakat. Semoga ke depan bisa memberikan kontribusi yang positif baik bagi kemajuan bangsa dan negara maupun kesejahteraan masyarakat," pungkas Dandim. (Red)
0 Komentar